Antisipasi Konflik Jelang Pilkada Serentak 2024, TNI Gelar Simulasi Latihan Aksi Massa Demo di Lumajang Hukum dan Kriminal
Potensi Kerusuhan Sosial Pilkada Serentak 2024
Sejumlah orang yang diduga provokator diamankan sebagai upaya untuk membubarkan massa. Terdapat beberapa korban luka-luka yang juga harus dievakuasi personel.
Komandan Korem 083/Bdj Kolonel Inf Setyo Wibowo menjelaskan, simulasi latihan yang berada di bawah kendali Rindam V Brawijaya itu akan digelar selama 5 hari.
Tujuannya untuk langkah penanggulangan adanya kerusuhan sosial.
"Ini latihan tingkat Korem, dalam rangka penanggulangan kerusuhan sosial yang diadakan di dua titik, Lumajang dan Jember," ungkapnya pada Sabtu (16/11).
Simulasi pengamanan itu dirasa penting sebagai sarana bagi instansi pemerintahan untuk melatih ketanggapan dalam mengatasi permasalahan di wilayahnya.
Sehingga, tidak hanya menjadi antisipasi terhadap kerusuhan sosial jelang Pilkada, namun juga dapat diterapkan saat menghadapi adanya aksi-aksi massa dengan tensi tinggi.
"Instansi terkait bisa berlatih bersama-sama dan menjadi bekal, untuk penanganan semua masalah yang ada di wilayah. Ini salah satu sarana untuk berlatih bersama menyatukan keberagaman," pungkasnya.