Penyiagaan alat berat di Jalur Piket Nol. Foto: Info Lumajang

Antisipasi Bencana Longsor di Jalur Piket Nol Lumajang

Info Candipuro - Jalur Piket Nol di Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, yang merupakan bagian dari jalan nasional penghubung Lumajang-Malang, dikenal rawan longsor.

Menjelang libur Natal dan Tahun Baru, alat berat akan disiagakan di ruas jalan sepanjang 133,21 kilometer dengan tingkat kemantapan jalan saat ini 97,5 ℅ (Probolinggo-Lumajang-Turen) untuk mengantisipasi bencana.

Ruas jalan ini berada di bawah tanggung jawab Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 1.3 Provinsi Jatim, Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah I Provinsi Jatim, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jatim-Bali, Direktorat Jenderal (Ditjen), dan Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum (PU).

PPK 1.3 Provinsi Jatim, Supriadi, menjelaskan bahwa titik rawan longsor di Jalur Piket Nol berada di KM 54+700 hingga km 60, dengan titik yang paling sering mengalami longsor.

"Di area tersebut, setidaknya ada empat titik yang sering terjadi longsor Insyaallah kami selalu siaga untuk antisipasi longsor," ucap Supriadi pada Selasa (10/12).

Pihaknya akan bersiapsiaga di sekitar titik lokasi rawan longsor Jalur Piket Nol agar bisa segera melakukan penanganan apabila terjadi bencana.

"Beberapa lokasi di titik longsor juga kami siapkan alat berat untuk stand-by beserta operatornya. Kami juga melakukan monitoring secara rutin, dan kami siapkan juga CCTV di lapangan untuk memonitoring tersebut," pungkas Supriadi.