Pemkab Lumajang Dorong Hilirisasi Pisang Mas Kirana untuk Tingkatkan Nilai Ekonomi Pertanian

Info Lumajang - Pemerintah Kabupaten Lumajang terus berupaya mengembangkan hilirisasi produk pisang mas kirana. Dengan menggandeng UMKM serta pelaku usaha lokal, berbagai produk olahan berbasis pisang seperti keripik, sale, hingga tepung pisang sebagai langkah strategis untuk meningkatkan nilai tambah dan memperluas peluang pasar.

"Kami ingin petani tidak hanya bergantung pada penjualan pisang segar, tetapi juga memiliki alternatif usaha melalui produk turunan yang lebih bernilai ekonomi," ujar Kabid Hortikultura Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Lumajang, Hendra Suwandaru, Rabu (05/02).

Upaya ini mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk komunitas petani dan akademisi yang turut berkontribusi dalam penelitian serta inovasi hortikultura. Sinergi antara pemerintah, petani, dan pelaku usaha diharapkan dapat meningkatkan produksi pisang mas kirana sekaligus memperkuat identitas Lumajang sebagai Kota Pisang.

Hendra optimistis bahwa dengan langkah-langkah yang tepat, kejayaan pisang mas kirana dapat dipulihkan, sehingga memberikan manfaat ekonomi yang lebih besar bagi masyarakat setempat.

"Kami terus mengajak petani untuk bersama-sama menjaga dan mengembangkan komoditas unggulan ini. Pisang mas kirana bukan hanya identitas daerah, tetapi juga memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan warga Lumajang," tambahnya.

Melalui berbagai strategi yang telah dan akan diterapkan, Pemkab Lumajang berharap hilirisasi pisang mas kirana dapat meningkatkan pendapatan petani sekaligus membuka peluang usaha baru bagi masyarakat lokal.

"Ke depan, kami berharap produk turunan pisang mas kirana mampu bersaing di pasar nasional maupun internasional, sehingga semakin mengukuhkan Lumajang sebagai daerah unggulan dalam industri hortikultura," pungkasnya.