Konflik Tiket Masuk Tumpak Sewu, Kunjungan Wisata Anjlok Lebih dari 50 Persen Wisata
Info Pronojiwo - Akibat konflik tiket masuk wisata air terjun Tumpak Sewu Pronojiwo Lumajang, jumlah kunjungan wisata ke kawasan ini anjlok hingga di atas 50 persen.
"Baik wisatawan lokal maupun mancanegara jumlah kunjungannya menurun jauh. Banyak biro perjalanan yang memindahkan titik kunjungannya ke luar Tumpaksewu. Ada yang ke Madakaripura dan sejumlah kawasan lainnya," kata Abdul Karim, pengelola air terjun Tumpak Sewu, pada Senin (06/01).
Ia menjelaskan, akibat menurunnya jumlah kunjungan wisata ini, parkiran ikut sepi, sejumlah pemandu wisata lokal banyak menganggur, termasuk penginapan.
"Ini seharian hanya ada satu mobil. Guide-nya juga banyak yang nganggur karena tidak ada wisatawan yang masuk. Ini murni karena masalah tiket yang sampai sekarang belum selesai," jelasnya.
Walapun kini berlaku satu pintu dalam penarikan tiket, namun ternyata tetap cukup memberatkan, karena untuk kawasan air terjun Tumpak Sewu tiketnya harus dibayar di satu pos tiket, walaupun wisatawan tidak turun ke air terjun Tumpak Sewu.
"Sekarang walaupun tidak turun ke Tumpak Sewu tetap dikenakan tiket, karena penarikannya sudah satu pintu. Dan ini berlaku baik untuk wisatawan lokal maupun mancanegara," terangnya.
Melansir dari Ketik.co.id, Abdul Karim berharap masalah tiket ini bisa selesai secepatnya, sehingga pengunjung bisa kembali normal.