Evaluasi Pemanah Pemula Lumajang, Dzunnurain Archery Siapkan Atlet Berstandar Dunia Pemuda dan Olahraga

Info Lumajang - Evaluasi dari program pemanah pemula digelar oleh klub panahan modern Dzunnurain Archery di Lapangan Panahan Terpadu, Jalur Lintas Timur Lumajang, Minggu (16/02).

Evaluasi ini diikuti sejumlah pemanah pemula, lebih dari 50 pemanah pemula dari klub yang telah berkontribusi sejak tahun 2016. Sejak pandemi Covid-19 kegiatan ini menjadi ajang pertama yang menggunakan standar penilaian World Archery.

Evaluasi ini mencakup hingga enam level pemula, yakni Pre Feather, Red Feather, Gold Feather, White Arrow, Balck Arrow, dan Red Arrow. Selain itu, skor dan keterampilan ataupun aspek etika dalam pemanahan akan dijadikan sebagai prioritas yang utama.

"Dengan ini, kami ingin membentuk atlet yang tak hanya andal dalam teknik, namun atlet harus untuk mempunyai etika serta adap yang baik dalam berpanah," kata Arief Kurniawan, Ketua Program dan Pelatih Kepala Dzunnurain Archery.

Kegiatan ini dimulai pagi hari dengan pengarahan dari Arief mengenai sesi peregangan bersama. Evaluasi yang berlangsung akan bertahap berdasarkan usia, yang akan dimulai hingga siang hari. Penilaian tidak hanya berdasarkan eksekusi teknik, tetapi juga kepatuhan terhadap aturan keselamatan.

"Panahan adalah olahraga berbasis senjata tajam. Adapun peraturan yang harus ditaati, seperti halnya dalam penyimpanan dan cara pembawaan," imbuh Arif.

Arif juga menekankan untuk membangun kebiasaan baik sejak dini. Oleh karena itu para atlet harus sigap dalam persaingan yang akan dihadapinya dengan kompetensi standar internasional. Arif juga menginginkan para atlet bisa mencetak prestasi dan meraih medali emas di pertandingan manapun.