Evaluasi Kinerja Triwulan I 2025: Indah Wahyuni Sampaikan Laporan Terakhir Sebagai Penjabat Bupati Lumajang Ragam

Info Lumajang - Laporan Evaluasi Kinerja Triwulan I Tahun 2025 di Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri) pada Jumat (10/01), menjadi laporan terakhir yang disampaikan Indah Wahyuni sebagai Pj. Bupati Lumajang.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Pemkab Lumajang yang telah mendukung saya selama mengemban amanah sebagai Pj. Bupati Lumajang, semoga Lumajang semakin sejahtera di bawah kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati terpilih," ungkapnya.

Dalam laporan evaluasi kinerja tersebut, Indah Wahyuni memaparkan 10 poin penting yang menjadi fokus dalam kinerjanya, seperti inflasi, stunting, BUMD, layanan publik, pengangguran, kemiskinan ekstrem, kesehatan, penyerapan anggaran, kegiatan unggulan, dan perizinan.

"Kami telah bekerjasama dengan kabupaten dan BUMD milik Pemprov, seperti dengan Pemkab Malang, Pemkot Mojokerto dan PT Jatim Grha Utama untuk membangun ekosistem distribusi kebutuhan pokok," jelasnya.

Tercatat per September 2024, jumlah keluarga miskin Kabupaten Lumajang menunjukkan adanya penurunan. Total keluarga miskin di Kabupaten Lumajang sebesar 24.228 KK dengan rincian keluarga miskin ekstrem sebesar 4.353 KK dan keluarga miskin sebesar 19.875 KK.

Tak hanya itu, berdasarkan Keputusan Mendagri No. : 900.1.15.3-372 Tahun 2024 Tentang Hasil Pengukuran Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah Pemerintah Daerah Provinsi, Kabupaten dan Kota Seluruh Indonesia Tahun Anggaran 2023, Kabupaten Lumajang berhasil meraih peringkat BAIK nilai A dengan poin 80,419 dan masuk dalam 10 Kabupaten Terbaik Seluruh Indonesia, dari yang sebelumnya hanya nilai B.

"Pencapaian ini menjadi bukti nyata dari komitmen dalam mengelola keuangan daerah secara transparan, akuntabel, dan sesuai aturan," pungkasnya.